Selamat datang siswa siswi kelas VI A Imam Hambali
Apa kabar hari ini?
Apa kabar hari ini?
Tetap semangat yah, meskipun belajarnya dari rumah.
😊Sebelum memulai pembelajaran, ABSEN dulu yah!😊
Materi Bahasa Indonesia
Bacalah teks dibawah ini!
Globalisasi, Bermanfaat atau Tidak?
Apa manfaat globalisasi bagi manusia di berbagai belahan dunia? Perhatikan di sekitar kita. Ketika kita berbelanja di supermarket, kita menemukan berbagai makanan dan barang yang diproduksi di luar negeri. Aneka pasta dari Italia, keju dari Belanda, kursi plastik buatan Tiongkok, atau peralatan dapur produksi Jerman. Apakah makanan dan barang produksi Indonesia juga ada di luar negeri? Tentu saja! Sekarang di negara lain tidak sulit menemukan gudeg dalam kaleng produksi Indonesia. Kain dan perabot hasil karya pengrajin daerah pun semakin terkenal di mancanegara. Kemudahan dalam pertukaran produk merupakan salah satu hal positif dari globalisasi.
Perkembangan teknologi dan komunikasi yang semakin canggih menandai dimulainya era globalisasi. Telepon, satelit, televisi, dan jaringan internet, membawa berita dari belahan dunia lain tanpa jeda waktu. Dalam sekejap, berita penting dan populer tersampaikan ke segala penjuru dunia.
Namun perlu pula kita waspadai. Globalisasi dapat memengaruhi kebudayaan manusia di sebuah negeri. Masuknya pengaruh asing, secara tidak langsung akan membawa perubahan budaya dalam masyarakat. Perubahan budaya bisa menjadi pengaruh positif, namun bukan tidak mungkin membawa pengaruh negatif. Saat ini di kota besar di Indonesia, anak-anak muda gemar menikmati tayangan dari Korea. Mereka juga meniru cara berpakaian muda-mudi Korea. Apakah sesuai dengan nilai-nilai dalam budaya Indonesia? Belum tentu!
Pengaruh positif akibat globalisasi tentu akan memperkaya manusia di sebuah negeri. Namun tanpa benteng nilai budaya yang kuat, tidak mustahil nilai luhur sebuah bangsa akan luntur akibat globalisasi.
- Apa saja dampak positif dari globalisasi?
- Apa saja dampak negatif dari globalisasi?
- Mengapa globalisasi dapat memengaruhi budaya bangsa?
- Mengapa globalisasi menjadi tantangan tersendiri untuk kita?
- Apa yang harus kita lakukan untuk menghadapi era globaliasi?
Pengrajin Garut yang Menembus Dunia
Sekarang ini, siapa yang tak kenal Mang Samad, pengrajin sandal kulit dari Garut? Ia sering sekali diundang di berbagai acara temu wirausaha untuk menjadi pembicara dan pemberi motivasi bagi para wirausahawan muda. Memang, kerja keras Mang Samad patut dicontoh. Tak banyak wirausahawan kecil seperti dirinya yang bisa berkembang hingga terkenal di mancanegara.
Dulu, Mang Samad hanyalah seorang penjaja sandal kulit keliling. Ia berjalan dari desa ke desa, kemudian memberanikan diri beberapa minggu sekali pergi ke Jakarta untuk menjajakan sandal kulit yang diambilnya dari pabrik. Dari pengalamannya menjajakan dagangan, ia jadi tahu keinginan pembeli. Ia jadi tahu model seperti apa yang menjadi favorit pembeli. Ternyata semakin rumit bentuk jalinan kulit sebuah sandal, apalagi untuk laki-laki, justru tidak diminati. Bentuk sederhana dan klasik tetap menjadi favorit pembeli, namun kualitas kulit dan jahitan sandal menjadi hal yang utama.
Merasa tak puas jika hanya menjajakan, Mang Samad pun belajar untuk membuat sandal. Keterampilan dasar memproses dan menjahit kulit sudah Mang Samad miliki, karena desa tempatnya tinggal merupakan desa pengrajin sandal. Mang Samad hanya memperluas keterampilannya dengan belajar membuat pola sandal, belajar mengenal aneka bahan, lalu menambahkan
bahkan mencari informasi bagaimana membuat brosur produk yang menarik. Ia juga bekerja sama dengan temannya yang pandai bertukang untuk membuat tampilan area pamer yang berbeda.
Ternyata usaha Mang Samad tidak sia-sia. Brosur produk yang informatif, area pamer yang menarik, serta kualitas produk yang baik membuat stan sandal kulit Mang Samad ramai didatangi pengunjung pameran. Tidak hanya sandal yang dijualnya laris manis, Mang Samad juga didekati oleh beberapa importir dari luar negeri yang tertarik dengan produknya. Hanya dari satu pameran, produk Mang Samad sudah dikenal oleh banyak kalangan.
Sekarang produk sandal buatannya sudah menembus ke pasar mancanegara. Model yang sederhana dengan kualitas bahan dan jahitan yang baik membuat sandal buatannya disukai banyak kalangan di luar negeri. Tidak hanya membawa kebanggaan bagi dirinya, bagi keluarganya, atau bagi pekerjanya. Produk sandal kulit buatan Mang Samad dari Garut membuat Indonesia makin dikenal, membuat Indonesia makin bangga dengan kerja keras anak negerinya. Sandal kulit Garut dapat mengharumkan nama Indonesia dan turut memajukan perekonomian bangsa.
Berdasarkan teks diatas, sikap apa yang bisa kamu contoh dari Mang Samad yang dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari? Buatlah rencanamu.
😇 HARI SUMPAH PEMUDA😇
Besok tanggal 28 Oktober diperingati sebagai Hari Sumpah Pemuda.
Mari kita mengingat kembali sejarah terbentuknya Sumpah Pemuda dan cara memaknainya.
Simaklah video berikut ini
Teks Sumpah Pemuda
CATATAN:
- TUGAS TEMATIK di dokumentasikan dalam bentuk foto lalu kirim ke WA ibu guru
- Melafalkan isi Sumpah Pemuda di dokumentasikan dalam bentuk Video (Memakai seragam putih merah ) lalu kirim ke WA ibu guru pada hari rabu tanggal 28 oktober 2020.
No comments:
Post a Comment